Rabu, 03 Juli 2013

Barcelona Tak Perlu Lakukan Revolusi

Fabregas berpendapat perubahan instan tak akan memberikan faedah bagi klub mana pun, termasuk Barcelona.


Cesc Fabregas ber opini, Barcelona tidak perlu melakukan revolusi besar-besaran menyusul kekalahan memalukan 7-0 secara agregat dari Bayern Munich di semi-final Liga Champions musim lalu.
Pasca kekalahan tersebut, Barca menuai banyak kritikan untuk melakukan penyegaran dalam tubuh tim dengan mendatangkan pemain-pemain anyar berkualitas. Tak tutup telinga, Blaugrana pun langsung mendatangkan Neymar dari Santos senilai 57 juta euro.

“Dalam olahraga dan kehidupan, membuat keputusan tergesa-gesa merupakan hal terburuk untuk dilakukan,” ujar Fabregas kepada Sport. “Setelah kami disingkirkan Bayern, banyak komentar ditujukan kepada kami untuk melakukan perubahan menyeluruh.”

“Hal seperti ini selalu terjadi, terutama di klub-klub besar. Anda harus memutuskan lebih tenang dan kemudian menilai apa yang bisa Anda tingkatkan dan apa yang tidak bisa,” sambung pemain berusia 26 tahun.

“Contoh nyata Bayern. Mereka kalah dua kali di final Liga Champions dan kemudian juara dalam usaha ketiga mereka [dalam empat tahun] dengan pemain-pemain yang hampir sama. Terkadang perubahan tidak diperlukan,” Cesc menyudahi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar